Selamatdatang di website kami, Mengingat begitu banyak yang harus dilakukan di Pondok Pesantren Al Hamidiyyah dan demi optimalnya layanan akademik, kami berusaha meningkatkan penggunaan teknologi informasi dengan memanfaatkan website yang diharapkan civitas dan stakeholders dapat bergabung dalam suatu jaringan komunitas melalui internet. PastikanAnda telah Membaca Semua Aturan Pendaftaran yang berlaku di masing-masing sekolah. 2. Isi Form Pendaftaran Berikut dengan Data yang Benar dan Valid. 3. Jika sudah melakukan pendaftaran dan verifikasi kode pendaftaran silahkan klik Login atau klik tombol Login di pojok kanan atas. Jadwal Pendaftaran Peserta Didik Baru. PondokPesantren Al-Hamidiyah Depok Jawa Barat [7] Visi Pesantren sebagai lembaga pendidikan yang unggul dalam ilmu pengetahuan agama dan luas dalam ilmu pengetahuan umumnya sehingga menghasilkan kader Ulama yang intelektual, cerdas, terampil, percaya diri, berkepribadian kuat, mampu mengembangkan diri dan mampu mengembangkan umat manusia Fast Money. Informasi KontakJL. Abdulhag, RT. 04 RW. 01, Margoyoso, Kajen, Kec. Margoyoso, Kabupaten Pati, Jawa Tengah 59154, IndonesiaPetunjuk ArahKeterangan BisnisPerusahaan ini bekerja di industri berikut Pondok Pesantren Al Hamidiyah PutriTerlibat dalam Pendidikan lebih tinggi perguruan tinggi dan universitas PendidikanSektor Pendidikan » PendidikanIndustri Pendidikan Lebih Tinggi, PendidikanKode ISIC 85, 8530Tanya & JawabQ1Berapakah nomor telepon untuk Pondok Pesantren Al Hamidiyah Putri?Nomor telepon untuk Pondok Pesantren Al Hamidiyah Putri adalah 0295 manakah lokasi Pondok Pesantren Al Hamidiyah Putri?Pondok Pesantren Al Hamidiyah Putri berlokasi di JL. Abdulhag, RT. 04 RW. 01, Margoyoso, Kajen, Kec. Margoyoso, Kabupaten Pati, Jawa Tengah 59154, ada kontak utama untuk Pondok Pesantren Al Hamidiyah Putri?Anda bisa menghubungi Pondok Pesantren Al Hamidiyah Putri lewat telepon menggunakan nomor 0295 alamat web URL untuk Pondok Pesantren Al Hamidiyah Putri?Tidak ada situs web yang tercantum untuk Pondok Pesantren Al Hamidiyah Putri, tapi Anda bisa menemukan Pondok Pesantren Al Hamidiyah Putri di .Bisnis di Kode Pos 59154546 Bisnis di 59154SekitarnyaKode AreaHargaKategoriPerusahaan Sejenis TerdekatSumber Daya Terdekat Ponpes Al Hamidiyah Pati merupakan lembaga pendidikan pesantren yang cukup terkenal di Jawa Tengah dengan tahfidz Quran yang dimilikinya. Santrinya berasal dari banyak daerah di Indonesia. Oleh sebab itu cukup menarik sekali. Kami akan merangkum informasi lebih lengkap tentang Ponpes Al Hamidiyah Pati di sini mulai dari sejarah dan profil lembaga, sistem pendidikan, hingga info biaya pendaftaran. Informasi kami himpun dari brosur, media sosial, YouTube, dan website resmi lembaga. Semoga bermanfaat. Ponpes Al Hamidiyah PatiPendidikan di Ponpes Al Hamidiyah PatiCiri Khas Pesantren Al HamidiyahKeunggulan Ponpes Hamidiyah PatiPendaftaran Pesantren Al HamidiyahBiaya Masuk Al Hamidiyah PatiAlamat Lengkap Pesantren Al Hamidiyah Pati merupakan lembaga pendidikan yang berdiri pada tahun 1945. Tergolong lembaga pendidikan yang cukup tua dan legendaris. Pendirinya adalah KH. Abdul Haq dan KH. Nawawi. Pendidikan di pesantren ini difokuskan untuk tahfidz Quran. Sehingga sering disebut juga dengan pesantren tahfidz Quran Al Hamidiyah. Namun memiliki pendidikan formal yang fokus pada sains, yaitu SMP dan SMA. Pendidikan di Ponpes Al Hamidiyah Pati Pendidikan formal di pesantren ini lebih merujuk ke diknas. Karena ingin fokus di sains. Maka bukan MTs atau MA, tapi menggunakan SMP dan SMA. Bahkan akreditasi SMP sudah A. Dengan kata lain sudah sesuai dengan standar nasional. Adapun untuk tahfidz Quran metode yang digunakan adalah Yabu’a. Di mana ini metode tahfidz dari Kudus yang cukup terkenal dan sangat ketat sehingga menjadikan santri hafal secara mutqin, atau benar-benar melekat. Bukan mengejar cepat hafal. Selengkapnya tentang Yanbu’a di sini. Adapun target hafalannya diharapkan santri menghafal hingga 30 juz. Tahapannya mulai dari tahsin, kemudian muroja’ah, nantinya ada muroja’ah lima pojok, ada lagi evaluasi satu juz, serta mudarosah ayatan, dan seterusnya. Di Ponpes Al Hamidiyah Pati tidak asal hafal Quran. Ciri Khas Pesantren Al Hamidiyah Ada beberapa ciri khas pesantren Al Hamidiyah Pati yang bisa dijadikan pertimbangan. Pertama, karena pesantren ini pada hakikatnya adalah pesantren klasik, maka pendidikan diniyah berbasis kitab kuning berjalan dengan baik. Ada namanya metode amtsilati yang digunakan agar mampu membaca kitab kuning dengan baik. Juga belajar beberapa kitab-kitab kuning sebagai bekal pendalaman agama Islam. Adapun unsur seperti tahlilan, yasinan, menjadi bagian tidak terpisahkan. Di Pondok Pesantren Al Hamidiyah berkiblat pada Ahlus sunnah wal jama’ah mulai dari ibadah hingga doa. Sehingga santri bisa terjun ke masyarakat dengan baik. Keunggulan Ponpes Hamidiyah Pati Adapun di antara keunggulan pesantren tahfidz Quran di Pati ini justru menekankan pada sains. Buktinya adalah ada pendalaman materi berbentuk program olimpiade matematika, ada juga olimpiade sains. Jadi cukup baik. Kedua, ponpes Al Hamidiyah Pati tidak melupakan aspek bahasa arab, bahasa inggris sebagai bahan komunikasi internasional. Tapi tetap mempertahankan komunikasi bahasa jawa dengan kromo Ketiga berkaitan dengan fasilitas tergolong cukup lengkap. Pesantren tahfidz Quran Al Hamidiyah memiliki fasilitas akademik seperti laboratorium yang lengkap. Begitu juga dengan fasilitas seperti kamar dan gedung yang representatif. Bisa diliha dari video yang kami sertakan. Adapun kegiatan ekstrakurikuler yang bisa diikuti sesuai kepeminatan santri ada khitobah, muhadlarah latihan pidato / dakwah, seni hadroh, kaligrafi, kursus Bahasa Arab dan Bahasa Inggris, pramuka, PMR, Paskibra, dan kegiatan di bidang olahraga seperti sepakbola, basket, serta voli. Pendaftaran Pesantren Al Hamidiyah Jika Anda berminat untuk mendaftar ke SMP dan SMA Al Qur’an Terpadu Al Hamidiyah, ada beberapa syarat dan ketentuan yang harus dipenuhi, yaitu sebagai berikut. Adapun beberapa syarat pendaftarannya yaitu a. Mengisi formulir pendaftaranb. MenyerahkanFotokopi akte kelahiran dan KKFotokopi raportFotokopi KTP orang tuaPas foto terbaru ukuran 3×4 sebanyak 6 lembar berwarna latar belakang merahBerkas-berkas dimasukkan ke dalam stofmap warna hijauc. Membayar biayaAdministrasi Rp dan karantina konsumsi dan asrama Rp Serta ada tes yang harus dipenuhi. Di antaranya adalah Baca Tulis Al-Qur’anHafalan Surah PilihanPraktik SholatSoal kompilasi Mata Pelajaran Umum dan Pengetahuan Agama IslamWawancara didampingi wali santri Biaya Masuk Al Hamidiyah Pati Untuk total biaya daftar ulangnya sebesar Rp Sudah termasuk biaya loundry 1 bulan. Sedangkan SPP bulanan sebesar termasuk dengan laundry. Ini yang kami lihat di tahun 2020-2021. Untuk jenjang SMP. Biasanya untuk SMA perbedaannya sedikit. Menurut kami biaya ini tergolong cukup lumayan untuk wilayah Pati. Bisa disurvey pesantren lain di link ini. Kami sudah sajikan informasi biaya dan keunggulan masing-masing sebagai bahan pertimbangan. Alamat Lengkap Adapun untuk info lebih lanjut, Anda dapat menghubungi tempat pendaftaran di kantor SMPQT Al Hamidiyah dengan nomor telepon 02954591527. Atau ke alamat KH. Abdul Haq RT 05 RW 01, Kelurahan Bulumanis Kidul, Kecamatan Margoyoso, Kabupaten Pati, Jawa Tengah. Untuk informasi lebih lengkap, valid, dan update tentang ponpes Al Hamidiyah Pati, Anda bisa langsung mengakses di link ini. Pendaftaran juga bisa langsung di website tersebut. Post Views PROFIL PONDOK PESANTREN AL HAMIDIYAHSEN ASEN KONANG BANGKALAN MADURAPondok Pesantren AlHamidiyah terletak di Desa SenAsen Kecamatan Konang Kabupaten Bangkalan Madura, pelosok desa dengan sosial ekonomi masyarakatnya sangat lemah dan taraf pendidikannya tergolong rendah. Mata pencaharian penduduk sekitar pondok pesantren adalah bercocok tanam dengan sistem pertanian tadah hujan, dan sebagian ada yang berurbanisasi ke kota bahkan menjadi TKI ke luar dari faktor di atas diiringi oleh kemauan hati yang ikhlas Abdul Hamid sebagai pengasuh pertama dan sekaligus perintis Pondok Pesantren AlHamidiyah bersama tokoh masyarakat setempat berusaha untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat dengan upaya peningkatan Sumber Daya Manusia SDM melalui pendidikan, sesuai dengan tujuan pembangunan nasional Negara Republik Indonesia yaitu untuk “membangun manusia seutuhnya”. Dan hal tersebut juga telah diamanatkan dalam pembukaan UUD 1945 alinea ke tiga yaitu “mencerdaskan kehidupan bangsa”.Kemudian pada tahun 1975 dengan modal swadaya masyarakatdidirikanlah sebuah surau pondok kecil yang pada awalnya hanya dijadikan tempat para santri yang berasal dari masyarakat sekitar untuk belajar alQurān dan belajar kitab kuning. Akan tetapi dengan antusiasnya masyarakat ditandai dengan banyaknya santri yeng berdatangan untuk belajar bukan hanya dari masyarakat sekitar tetapi juaga berasal dari luar daerah bahkan dari luar pulau seperti Pontianak, Banjarmasin, Balikpapan, Sumatera dan Jawa dengan jumlah santri pada waktu itu + 80 0rang. Melihat banyaknya santri yang ingin belajar dan mayoritas menetap/tinggal di pondok pesantren, maka pengasuh berinisiatif untuk mendirikan Madrasah Diniyah Salāfīyah untuk dijadikan tempat belajar para santri dengan sistem tahun 1979 gedung Madrasah Diniyah Salāfīyah AlHamidiyah sebagai madrasah pertama di Kecamatan Konang selesai dibangun. Hal tersebut menjadikan Pondok Pesantren Alhamidiyah semakin dikenal di wilayah Kecamatan Konang dan sekitarnya, walaupun berada jauh di pedalaman, jumlah santri mengalami perkembangan yang sangat pesat sehingga pada waktu itu jumlah santri + 500 orang putra dan tahun Pondok Pesantren AlHamidiyah berjalan dengan pola manajemen salafiyah murni yang hanya berorientasi pada pendidikan agama dengan mengadopsi model dan sistem pembelajaran Pondok Pesantren Sidogiri Pasuruan. Mata pelajaran umum seperti Pendidikan Moral Pancasila PMP sekarang menjadi PKn, pelajaran Matematika, pelajaran Bahasa Indonesia dijadikan mata pelajaran wajib di madrasah mulai dari tingkat Ibtidaiyah sampai tingkat Tsanawiyah. Dan juga memberikan pelajaran tambahan tentang Ahlu alSunnah wa alJamāáh aswaja yang berisi tentang materi ke NUan. Sedangkan ijazah yang didapat oleh para santri ketika lulus adalah ijazah lokal yang dikeluarkan oleh pengasuh pondok pesantren dan belum diakui oleh pemerintah baik oleh Departemen Agama Depag maupun oleh Departemen Pendidikan Nasional Diknas.Berawal dari kebutuhan masyarakat dan tuntutan zaman, Dahlawie Zarkasy calon pengasuh kedua bersama tokoh masyarakat, pengurus pesantren, dan wali santri mengadakan musyawarah untuk menformalkan lembaga madrasah yang ada untuk mengikuti program kurikulumm pemerintah bernaung dibawah Departemen Agama Depag, sehingga harapannya para alumni santri Pondok Pesantren AlHamidiyah memiliki ijazah formal yang secara legal diakui oleh pemerintah. Dan hasilnya dilaporkan kepada KH. Zarkasy Abdul Hamid sebagai perintis dan beliau dukungan dari KH. Zainal Abidin, BA tokoh muda dan aktifis NU Bangkalan, sekarang menjadi pengasuh Burneh Bangkalan, Bapak Jufri Agus, BA pengawas pendidikan agama Islam kecamatan Konang, sekaligus mewakili Departemen Agama Kabupaten Bangkalan, dan sebagai wakil dari tokoh masyarakat, maka Madrasah Diniyah Salafiyah AlHamidiyah resmi di untuk diformalkan menjadi lembaga madrasah yang mengikuti kurikulum pemerintah di bawah naungan Departemen Agama Depag.Pada tahun 1986 Departemen Agama Kabupaten Bangkalan mengeluarkan surat ijin operasional Madrasah Ibtidaiyah, dan tiga tahun kemudian madrasah ibtidaiyah AlHamidiyah diperbolehkan mengikuti Evaluasi Tahap Akhir Nasional EBTANAS, karena sudah dianggap memenuhi syarat dengan bukti proses KBM sudah berjalan efektif mulai dari kelas I sampai dengan kelas VI, dan materi pembelajara sudah dianggap cukup kerena sudah mencakup dua aspek yaitu mata pelajaran Agama alQurān Hadīs, Fiqih, Aqidah Akhlak, Bahasa Arab, dan SKI, juga mata pelajaran umum PMP, Matematika, Bahasa Indonesia.Setelah lulus dari madrasah Ibtiaiyah AlHamidiyah masih banyak para santri yang masih ingin belajar dan menimba ilmu di pondok pesantren kemudian calon pengasuh muda dahlawie Zarkasy membuka lembaga atau Madrasah Tsanawiyah MTs sebagai lanjutan dari Madrasah Ibtidaiyah MI pada tahun 1989, kemudian membuka Madrasah Aliyah MA pada tahun 1992. Setelah itu pada tahun 1996 dengan berawal dari 14 calon mahasiswa Dahlawie berani membuka perguruan tinggi dengan nama “Ma’had Ali” kemudian menjadi STAI AlHamidiyah yang difilialkan ke sebuah lembaga perguruan tinggi swasta STIT Taruna Surabaya yang berada di Mejoyo Surabaya. Kemudian dengan kegigihan beliau pada tahun 2003 STAIAlHamidiyah Bangkalan baru mendapatkan ijin operasional dari Depertemen Agama Jakarta melalui Koordinator Perguruan Tinggi Swasta Kopertais wilayah IV yang berada di Lingkungan IAIN Sunan Ampel Surabaya. Sebuah perjalanan panjang riĥlah alIlmiyah yang sangat melelahkan dengan hasil yang cukup memuaskan untuk menbangun umat Islam kedepan menjadi khaira alHusni tahun kesedihan menimpa Pondok Pesantren AlHamidiyah setelah pengasuh pertama KH. Zarkasy Abdul Hamid berpulang ke rahmatullah pada tahun 1997. Beliau adalah seorang ulama dan tokoh Nahdlatul Ulama NU dan juga pernah menjadi panglima laskar Hisbullah wilayah Kalimantan Barat pada masa penjajahan Jepang, aktifis Pemuda Anshor bersama Bapak Hamzah Has mantan Wakil Presiden RI mendampingi ibu Megawati Soekarno Putri.Setelah itu sentral manajemen Pondok Pesantren AlHamidiyah berada di bawah pimpinan Dahlawie Zarkasy sampai sekarang, dan beliau baru menunaikan ibadah haji pada tahun 1999. Di tangan beliaulah Pondok Pesantren Alhamidiyah mengalami perkembangan yang cukup pesat baik dari segi manajemen organisasi, manajemen administrasi, manajemen dan manajemen humas. Sehingga Pondok Pesantren AlHamidiyah dikenal sebagai pondok pesantren terpadu karena di dalamnya terdiri dari berbagai komponen lembaga mulai dari Dinīyah pengajian kitab kuning, majlis alTa’līm, jamiyah qirāah dan tilāwah, diba’īyah dan muhādlarah serta pendidikan Dikdas Pontren tingkat ulā dan wustā sampai pendidikan formal mulai dari tingkat MI, MTs dan SMP, MA dan SMK serta Perguruan Tinngi STAI AlHamidiyah. Semua jenjang lembaga mulai dari pondok pesantren memakai nama AlHamidiyah karena dinisbatkan kepada sesepuh yaitu KH. Abdul Hamid ayahnya KH. Zarkasy yang apabila dilihat dari silsilahnya termasu keturunan yang ke 21 dari Sunan Gunung Jati Hidayatullah.Pondok Pesantren AlHamidiyah terletak di Desa Senasen Kecamatan Konang Kabupaten bangkalan berjarak 52 km kearah timur kota Bangkalan. Secara geografis Pondok Pesantren AlHamidiyah dapat dilihat sebagai berikutSebelah barat Desa Konang Kecamatan Konang Kabupaten BangkalanSebelah utaraDesa Sambiyan Kecamatan Konang Kabupaten BangkalanSebelah timur Desa Campor Kecamatan Konang Kabupaten BangkalanSebelah selatan Desa Bates Kecamatan Blega Kabupaten melihat letak Kecamatan Konang yang berada di ujung timur Kabupaten Bangkalan berbatasan dengan Desa Batorasang Kecamatan Tambelangan Kabupaten Sampang danjarak dari Kabupaten Sampang 30 km lebih dekat dari pada Kabupaten Bangkalan sendiri.

pondok pesantren al hamidiyah putri